TIPS AMPUH MEMBANGUN PONDASI RUMAH YANG KOKOH

PONDASI RUMAH merupakan bagian paling dasar yang sangat penting. Pondasi harus dibuat kokoh darena posisinya sebagai penentu kekokohan bangunan. Maksudnya, jika pondasi dibuat asal-asalan, maka bangunan yang akan dihasilkan juga tidak akan kokoh. Sementara itu, jika pondasi dibuat kokoh dan kuat, maka bangunan akan dapat tegak berdiri dengan kekokohannya sendiri. Imbas baiknya, rumah yang dibangun bisa awet dan tahan terhadap guncangan. Jika Anda bingung dengan cara membuat pondasi atau dasar rumah yang baik dan kuat, kali ini kami merangkum beberapa caranya, berikut teknik yang bisa digunakan. Simak ulasan lengkap dan rincinya di bawah ini.

Ini dia cara membuat pondasi rumah yang kuat dan kokoh

 

Teknik pertama: Teknik batu kali

Teknik pertama untuk membuat pondasi adalah menggunakan batu kali. Dalam hal ini, batu kali dicampurkan dengan semen dan pasir yang perbandingan volumenya adalah 1 dibanding 4. Pastikan bahwa campuran antara semua bahan bisa pas dan dapat menampung bangunan yang akan didirikan.

Teknik kedua: Sistem beton

Teknik kedua ini merupakan teknik yang menggunakan sistem beton bertulang. Dalam teknik ini, Anda bisa mencampurkan semen, kerikil, dan pasir. Perbandingan volume semen : kerikil : pasir adalah 1 : 3 : 2. Setelah campuran selesai dibuat, Anda bisa memasukkan tulangan besi ke dalamnya. Anda bisa memilih teknik pertama atau teknik kedua untuk membuat pondasi rumah terbaik. Teknik selanjutnya adalah teknik yang dapat memperkuat teknik pertama dan kedua.

Baca juga cara menemukan arsitek desain rumah bangunan terbaik.

Teknik ketiga: Meratakan

Ukuran kemiringan juga harus dihitung dan diwujudkan dalam bentuk pondasi. Tujuannya adalah agar pondasi yang dibuat dapat menahan beban dengan baik dan tidak miring. Jika bangunan miring, maka bangunan yang berdiri di atasnya bisa jadi mudah sekali ambruk. Untuk itu, perlu dibuat rata dan lurus 180 derajat. Untuk mewujudkan hal ini perlu dibuat sloop. Sloop dibuat dari tulangan besi yang dicor, kemudian dicampur dengan semen, kerikil, dan pasir. Perbandingan semen : kerikil : pasir adalah 1 : 3 : 2.

Teknik keempat: Pemasangan plastik

Pemasangan plastik dilakukan untuk memperkuat pondasi. Plastik polyfiled merupakan plastik yang dimaksud di sini. Biasanya, plastik ini digunakan sebagai tenda untuk warung di pinggir jalan, milik pedagang kaki lima. Plastik ini difungsikan sebagai tatakan kerikil. Caranya mudah, gelar polyfiled, letakkan kerikil setebal 15 hingga 20 cm di atasnya. Ratakan dulu sekaligus padatkan agar tidak bergerak. Lanjutkan dengan pembuatan pondasi baik teknik pertama, maupun teknik kedua.

Beberapa cara di atas bisa dilakukan untuk menciptakan pondasi untuk rumah yang kuat dan kokoh. Jika Anda bingung dan terlalu repot, serahkan saja pekerjaan tersebut kepada ahlinya. Adalah www.arsitekbangunrumah.com, salah satu penyedia pembuatan pondasi rumah yang dapat membuat pondasi kokoh berikut menata desain terbaik untuk rumah Anda. Membuat desain rumah sesuai yang Anda inginkan dan butuhkan.

Itulah beberapa tips yang bisa saya bagiakn semoga bermanfa'at.